Mgr. Yulius Menccucini CP, Diakon Petrus Yuniarto CP, Diakon Heribertus Peri CP, Diakon Ignatius Dendi Sunarya CP |
Sekadau, dermagafm.com - Tiga Diakon kebanggaan umat Katolik Keuskupan Sanggau yaitu Petrus Yuniarto CP, Diakon Heribertus Peri CP dan Diakon Ignatius Dendi Sunarya CP, siap ditabhiskan menjadi Imam Katolik oleh Mgr.Yulius Menccucini CP di Gereja Paroki Yesus Tersalib Nanga Taman hari Sabtu tanggal 30 April 2022. Hal ini disampaikan oleh Pastor Paroki Nanga Taman Pastor Martinus Ngabadi CP, kepada radio Dermaga melalui Whats Appnya siang hari Jumat ini.
Pastor Martinus Ngabadi CP yang akrab disapa Pastor Martin ini menjelaskan kesiapan panitia tahbisan sekaligus ucapan terima kasih atas semuanya dan mohon doa agar lancar semuanya.
"Kami sudah dengan maksimal bekerjasama dengan seluruh panitia pentahbisan dan umat paroki, kami bersyukur karena kerja sama umat Paroki Nanga Taman yg baik. Sudah 85 persen persiapan kami. Harapan kami semoga besok hari H prosesi acara tahbisan imam berjalan dengan baik dan lancar. Harapan kami juga semoga para imam baru yg setelah d tahbisan dapat pen jadi gembala dan pelayan yg baik dan setia menjalani panggilan imamatnya. Kami ucapkan terimakasih kepada pastor provinsial Indonesia Pastor Nikodemus Jimbun, CP yg memberikan kepercayaan kepada kami menjadi tempat penyelenggaraan tahbisan, terimakasih kepada seluruh panitia, umat paroki, para donatur yg bermurah hati yg berkenan membantu kami dgn caranya masing2. Salam doa dan berkat kami. Salam sehat selalu, "ujar Pastor.
Sementara itu Pastor Nikodemus Jimbun CP, Provinsial Pasionis Indonesia saat diminta komentar oleh radio Dermaga sebelum berangkat ke Nanga Taman mengatakan adalah suatu rasa syukur dan terima kasih kepada ketiga orang tua Diakon yang rela menyerahkan anaknya menjadi Imam.
"Yang pertama-tama hal ini adalah merupakan suatu peristiwa syukur kami, bersyukur karena artinya tenaga imam kami juga makin bertambah dan bersyukur artinya juga karena mereka mau mengabdikan diri menjadi imam yang dari awal studi dan belajar sampai sekarang menuju tabisan Imam, walaupun mereka memulai tahap baru sebagai Pastor di manapun ditugaskan dan sekali lagi Saya mengucapkan terima kasih kepada orang tua Ketiga orang tua Imam ini karena sungguh menjadi donatur bagi kami menyerahkan putra-putra terbaik untuk kongregasi juga untuk gereja, dan saya berharap Apa yang dilakukan oleh ketiga orang tua Imam baru ini bisa juga dilakukan oleh umat umat yang lain untuk menyerahkan anaknya menjadi imam, suster, bruder supaya gereja kita semakin kuat dan semakin banyak imam dan tentu saja akan iman semakin kuat dan tenaga pelayan makin banyak," jelas Pastor Niko yang berasal dari Paroki Sungai Ayak ini.
"Wilayah pelayanan dan pewartaan kami atau yang dilayani selama ini adalah di Kalimantan Barat adalah di empat keuskupan Sanggau 6 Paroki, di Ketapang 6 paroki, Keuskupan Sintang 2 Paroki, Keuskupan Agung Pontianak 3 paroki, di Jakarta juga ada, di Malang ada rumah pembinaan, di Flores NTT ada 4 paroki, di Lampung ada 1 paroki di Kalteng ada 2 paroki sedangkan secara keseluruhan terdapat Imam berjumlah hampir 85 orang, kemudian yang di tabhis besoknya 3 dan bulan Mei nanti ada lima orang imam lagi yang akan ditabhiskan di Flores pada tanggal 24 Mei dan saya mohon doakan supaya acaranya bisa berjalan dengan lancar, "harap Pastor.
Sementara itu, Magdalena Susilawati Aron, kepada radio Dermaga mengatakan ada rasa bangga karena masih banyak anak muda yang terpanggil menjadi imam.
" Tentulah kita sebagai umat merasa bangga akan ketiga Diakon ini, karena berhasil meniti panggilan hidup menjadi imam di jaman seperti ini dan mereka tentulah sudah melewati berbagai tantangan dan besok siap ditabhiskan menjadi imam. Kita doakan supaya bisa berjalan dengan lancar, " ujarnya.
Adapun asal usul ketiga diakon (disebut Diakon karena belum ditabhiskan) yaitu Diakon Petrus Yunarto CP berasal dari Cepu, Jateng kemudian Diakon Heribertus Peri CP dari Paroki Sepauk Keuskupan Sintang dan satunya lagi Diakon Ignasius Dendi Sunarya CP dari Paroki Nanga Mahap.(Nico&tim)
Editor Drs. Mihael NB.
Info ini bisa disimak di 100,9 FM radio Dermaga atau di dermagafm.com