 |
| Peresmian Rumah Betang Tamongong Naga Lantai, Dusun Nyonak, hari senin 8 Mei 2023 |
Turut hadir pada acara tersebut diantaranya Pastor Paroki Nanga Mahap, anggota DPRD, Hasan dan Jefrai yang sekaligus Ketua DAD Kabupaten Sekadau, Kepala Dinas PU PR Kepala Dinas Lingkungan Hidup, Kepala Dinas Pertanian, Kepala dinas dukcapil, kepala dinas kesehatan, Kabid kebudayaan dan sejumlah undangan serta tokoh masyarakat dari desa-desa di sekitar Kedesaan Teluk Kebau.
Dalam sambutannya, Bupati Sekadau mengatakan bahwa beliau mengundang sejumlah Kepala dinas, Kepala Badan di lingkungan Pemda kabupaten Sekadau agar mereka mengetahui seperti apa pembangunan yang ada di wilayah paling selatan yang berbatasan dengan Kabupaten Ketapang ini.
"Saya sengaja mengundang dan mengajak Kepala Dinas, Kepala Badan di lingkungan Pemda kabupaten Sekadau agar mengetahui seperti apa pembangunan yang ada di wilayah ini dan kedepannya bisa merancang pembangunan untuk menunjang perkembangan pembangunan di wilayah ini, "kata Bupati.
"Terkait dengan Rumah Betang ini Saya mengingatkan kembali bahwa pemerintah daerah kabupaten Sekadau sudah banyak membangun rumah Betang dan diantaranya di Gurung Urau, Kecamatan Nanga Mahap, di Dusun Amak, Desa sungai Kunyit, Kecamatan Sekadau Hilir dan pada hari ini kita meresmikan rumah adat yang diberi nama oleh masyarakat Rumah Betang Naga Lantai. Ini semua agar masyarakat mengetahui bahwa zaman dulu orang tua kita bisa hidup rukun dalam satu rumah Betang dan kerukunan itulah yang mau kita gali dan mau kita tingkatkan kembali pada masa kini karena itu bisa menjadi contoh bagi anak cucu kita sampai saat ini, " tambah Bupati.
Bupati Sekadau juga mengatakan bahwa sudah pernah dibangun Rumah Betang beberapa waktu yang lalu namun roboh kena angin ribut sehingga dimulai bangun kembali sejak 2017 dan baru bisa diresmikan pada tahun 2023 ini
"Terima kasih kepada masyarakat semuanya yang sudah mendukung kegiatan pembangunan di bidang kebudayaan ini yang saya yakin tentu akan sangat bermanfaat buat kita kedepannya nanti. Generasi muda perlu banyak belajar dari para ketua adat Dayak zaman dahulu bagaimana mereka berkomunikasi satu sama lain bagaimana bekerja sama membangun daerahnya masing-masing, sehingga bisa bertahan sampai hari ini. Tentu ini banyak pelajaran yang bisa kita petik dari mereka," ujar Bupati.
Rumah betang Tamongong Naga Lante ini terletak di samping Gereja Katolik yang sudah lama berdiri di sana karena masyarakatnya hampir 100% beragama Katolik.
Selesai acara ramah tamah, acara dilanjutkan dengan makan siang bersama, kemudian dilanjutkan dengan upacara adat di rumah Betang tersebut dan diakhiri dengan hiburan rakyat bersama Bupati dan masyarakat setempat.
Editor: PenJab Radio
Simak juga siarannya di dermagafm.com atau di 100,9 FM.