Sekadau, dermagafm.com - Gereja Katolik Santo Stefanus stasi Cenayan Kecamatan Ng. Mahap ukuran 14 x 30 m, biaya 1,4 M diresmikan Bupati Sekadau, Aron dan diberkati Uskup Keuskupam Sanggau Mgr Yulius Menccucini CP, Sabtu 22 Jan 2022.
Bupati Sekadau Aron ucapkan selamat dan bangga atas kerja umat dan semua fihak dalam menyelesaikan bangunan megah tersebut.
"Atas nama pribadi dan Pemda Sekadau saya ucapkan proficiat dan selamat dan terima kepada umat stasi Cenayan, atas diresmikan dan diberkatinya gedung Gereja yang megah ini dan ini bukti dukungan umat di sini dalam pembangunan di daerah ini, "kata Bupati Aron
Aron juga mengatakan Pemerintah Daerah dari yang dulu sampai sekarang selalu memberikan perhatian pada rumah-rumah ibadah yang ada di Kabupaten Sekadau.
"Pemerintah tetap memberikan bantuan kepada rumah-rumah ibadah yang ada di Kabupaten Sekadau, dengan skala prioritas. Semua rumah ibadah diprioritas dan setiap tahun selalu disiapkan anggaran yang tentu bervariasi besarannya," tambah Bupati Aron.
Bupati juga berharap Gereja-gereja ini dipelihara dan yang paling penting selalu dipenuhi umat pada setiap minggunya.
"Ke depannya nanti mungkin sebagian besar gereja-gereja dan rumah ibadah lainnya sudah bagus semuanya dan ini adalah kerinduan para Pastor dan Bapak Uskup juga kerinduan kita dan yang utama adalah gereja ini selalu terisi penuh dengan umat yang rindu akan Tuhan,” pesan Bupati Aron
“Saya harap pada pemimpin dan umat, jagalah gedung gereja ini dan dimanfaatkan dengan baik, jangan sampai hari ini penuh dan hari hari berikutnya tidak penuh,"harap Bupati Aron.
Dalam kesempatan tersebut Bupati Sekadau juga mengingatkan agar masyarakat tetap menjalanlan protokol kesehatan.
'Pandemi corona covid 19 belum selesai dan sekarang ada varian baru, omicorn,dan diharapkan kepada masyarakat jangan pernah kendor protokol kesehatannya, " ajak Bupati.
Sementara itu Uskup Sanggau Mgr. Yulius Menccunini CP yang pimpin misa sekaligus berikan Sakramen Krisma pada 130 orang menyatakan gereja adalah tanda kecintaan umat pada Tuhan dimana kita disatukan dalam Tuhan dan menuai berkat melimpah.
"Gereja yang dibangun dengan partisipasi semua umat dan semua pihak adalah tempat berdoa dan Tuhan hadir di dalamnya dan doa adalah tanda cinta pada Tuhan dan sesama dimana kita bersatu dan menuai berkat Tuhan," ujar Uskup.
Uskup yang bulan Maret tahun lalu mengajukan pensiun karena usia dan perintah Hukum Kanonik, berharap agar gereja ini tetap selalu terisi oleh kaum muda pada setiap minggu.
"Jaman ini kaum muda mudi agak kurang aktif berkumpul di gereja, mudah-mudahan tidak di sini, dan kepada umat dan para krismawan agar berani menjadi saksi yang tangguh pada jaman ini dan datanglah selalu berdoa di gereja yang megah ini pada setiap hari minggu," harap Uskup.
Turut hadir dalam acara yang dibanjiri oleh ribuan umat ini, Ketua Tim Penggerak PKK, Susi, Sekda Sekadau, Muhammad Isa, Kepala BPKAD, Iwan Karantika, Kalak BPBD Matius Jon, Kadis Dinas PMPTSP&TK, Agustinus, anggota DPRD Propinsi Martinus Sudarno, anggota DPRD Kab Hasan, Ayub dan Jeffray para pastor, suster dan Pimpinan MTB dunia asal Cenayan Bruder Rafael, Muspika Ng Mahap dan undangan lainnya. (Radio)
Tags:
#News