Foto pengukuhan Pengurus Ayong Suku Taman Kabupaten Sekadau, bertempat di Desa Rirang Jati kecamatan Ng Taman, Sabtu 14 Mei 2022 |
Turut hadir dalam acara tersebut Kepala Satpol PP Paulus Yohanes, Kepala Dinas Kominfo, Matius Jon, Kepala Dinas Sosial Apron Akim Sehan, anggota DPRD Hasan, Moloi dan Ardy Wiranata, serta Jefrai Raja Tugam, Muspika Kecamatan Nanga Taman, pengurus Dewan Adat Kecamatan Sekadau Hulu, Kecamatan Nanga Taman dan Kecamatan Nanga Mahap.
"Bukan batang sebarang batang, batang Muntik anyut dari sungai taman, bukan datang sembarang datang, kami datang menyaksikan pelantikan ayong Suku Taman", pantun Bupati awali sambutannya.
" Dengan dilantiknya kepengurusan Ayong suku Taman ini sungguh suatu hal yang luar biasa karena seharusnya kita punya pemahaman yang bagus tentang adat-istiadat Suku Taman dan ini menjadi harapan kita bersama supaya pengetahuan tentang budaya adat istiadat itu perlu diutamakan oleh kita semua dan yang kedua yang diharapkan keberadaan kepengurusan ini bisa membuat dokumentasi tentang tempat-tempat bersejarah Suku Taman yang belum disentuh selama ini apalagi diketahui bahwa suku taman di kabupaten Sekadau ini merupakan suku Taman ketiga terbesar adalah taman yang ada di Kapuas Hulu dan artinya pasti banyaklah cerita cerita rakyat yang perlu kita angkat kembali,"kata Bupati.
"Kita perlu belajar dengan budaya Bali misalnya di mana mereka menjual promosi kebudayaannya menjadi tujuan wisata maka perlu juga kita meniru dan memodifikasi tradisi gawai misalnya dengan satu thema besar dan memformatnya menjadi jualan budaya lokal di mana akan mendatangkan multiplayer effect buat orang Taman sendiri atau pun bagi kita orang Sekadau, "sambung Bupati.
"Saya berharap kepada ketua yang baru, Gunawan, untuk ke depan bisa mengajukan proposal untuk pembangunan rumah adat, apakah letaknya di Rirang Jati, atau di manapun yang penting tempatnya strategis dan bisa diakses oleh banyak orang, " pinta Bupati.
Sementara itu ketua Dewan Adat Dayak Sekadau Kalbar mengharapkan agar kepengurusan ini bisa bermanfaat untuk membangun kerjasama dalam hal kebudayaan
Saya berharap keberadaan ayong suku Taman ini bisa mengakomodir catatan dan kodifikasi hukum hukum adat suku taman yang jika ada kesempatan akan kita buku kan hal ini untuk mengantisipasi penyalahgunaan hukum adat di tengah-tengah masyarakat dan dengan memiliki buku adat istiadat akan mempermudah para ketua adat dalam melaksanakan sidang sidang karena ada panduan nilai-nilai adat dalam buku petunjuk adat istiadat dan rincian adat yang seharusnya dilaksanakan, " ujar Ketua DAD
Selain itu Ketua Dewan Adat Dayak, Welbertus juga menjelaskan tentang pelaksanaan gawai tahun ini disesuaikan di wilayah masing-masing sesuai dengan adat masing-masing dengan tetap mengutamakan protokol kesehatan dan informasi terbaru bahwa bulan Juli tahun ini Dewan Adat Dayak Sekadau akan mengadakan gawai adat Dayak ke-11 di kota Sekadau. (Tim)
Editor: Drs.Nico Bohot
Info ini bisa disimak di 100,9 FM radio kita..atau di dermagafm.com yang sudah hadir di kota Skd sejak 1994.