Foto: Rusman Haspian . Sedang diwawancarai: 2024 Mendatang Banyak Calon Walikota Jadi-jadian |
Brigadenews.co.id-Pontianak - Jika berkaca pada pemilu yang telah dilalui maka Bawaslu/Kota perlu memperkuat jajaran Panwascam dalam mengawasi pilkada khusus nya ditingkat Kecamatan karena mengawasi Pilkada secara serentak akan terasa sedikit lebih berat ketimbang mengawasi Pileg dan Pilpres pada 2024 Mendatang ungkapan.
Rusman Haspian pada bincang seputar Pemilu yang telah diambang pintu menuturkan sebagai berikut ,
"Untuk kita warga Kota Pontianak dan khusus nya untuk pemilih pemula harus jeli dan dapat membedakan antara "Hitam dan Putih" Artinya pada memilih Balon Walikota khususnya kita harus dapat melihat pada siapa dan apa Visi misi nya untuk kota Pontianak dan yang jelas harus dapat menjawab karna didasari niat dan tujuan apa atau terdorong rasa apa untuk para Bakal Calon Walikota, karna apa ia mencalonkan dirinya, terkecuali, Maaf tanpa keberpihakan Incumbent yang sudah jelas kerja nyatanya telah dirasakan dan dapat dilihat nyata tidak perlu diragukanlah. "kata Rusman Haspian.
mungkin pemikiran saya sama dengan Masyarakat Warga Kota Pontianak lainnya tentang salah satu kriterianya Bakal Calon Walikota itu mutlak mempunyai Basic Kepemerintahan bukan hanya berdasar dari Basic Lembaga/Perkumpulan atau Organisasi, apalagi asal Bpk Senang.
"Bagi saya ada beberapa Bakal Calon Walikota yang mungkin pantas di perhitungkan dan ada juga yang hanya ingin mencalonkan dirinya hanya karena menjadi korban Pujian Asal Bapak Senang (ABS red) yang seperti ini saya tidak ragu memberikan Label #Calon Walikota Jadi-jadian# Tidak mudah untuk memimpin Kota, jujur saja mungkin pemikiran saya sama dengan Masyarakat Warga Kota Pontianak lainnya tentang salah satu kriterianya Bakal Calon Walikota itu mutlak mempunyai Basic Kepemerintahan bukan hanya berdasar dari Basic Lembaga/Perkumpulan atau Organisasi kecil lalu merasa wah layak untuk Mencalonkan diri dan sanggup menghadapi berbagai macam karakter warga Pontianak dari berbagai Etnis dan golongan itu kita akui pada Pemilu Kepala Daerah sebagai Balon Walikota ungkapan ini di cetuskan oleh Ketua LBHI-PERS Kalbar Rusman Haspian pada Senin 27/02/2023 di Mapolda Kalbar saat ditemui Wartawan Media ini. "Lanjut Rusman Hapian.
Rusman juga menilai dan memberi saran dan ajuan kepada Adik-adik yang nanti pada 2024 akan terlibat langsung dalam pemilihan sebagai pemilih pemula,
"Sebaiknya kita bersama sudah mengenal sosok yang sudah nyata saja nggak usah terkecoh pada yang lainnya apalagi yang belum jelas arah nya untuk kota Pontianak, jangan lihat ketua ini dan itu atau dia bekas ini dan itu yang jelas banyak Bakal Calon Kagetan yang akan menjadi Walikota Jadi-jadian ya pasti hanya angan saja lah untuknya. " lanjutnya.
Jika saya dibilang Kampanye itu salah karna saya tidak ada Kibar baleho, spanduk atau umbul umbul atau apapun untuk Kampanye jelas Kampanye dilarang oleh instansi yang mengatur Pemilu (KPU Kota red) ini hanya himbauan agar Adik-adik pemilih Pemula tidak tersesat dengan janji yang tidak jelas arah tujuan kemana alias Ngelantur! Ya Incumbent sajalah untuk kita lihat Bhaktinya, hingga Akhir Pada 2 Periode. "Pungkas Rusman Gaspian (FJ/Tim)
Info ini bisa disimak di 100,9 FM radio dermaga atau di dermagafm.com di HP Android Anda
Dipublis oleh dermagafm.com