 |
| Foto Kades Tapang Tingang, Kanisius Misitus yang calonkan diri kembali pada Pilkades Juli 2022 dengan program prioritas pemekaran Desa Tapang Tingang. |
Sekadau dermagafm.com - Pembangunan infrastruktur tidak bisa lepas dari anggaran yang disiapkan atau dianggarkan oleh desa artinya kalau anggaran Desa sedikit maka pembangunan pun tidak bisa banyak, demikian pula sebaliknya. Inilah rencananya pemekaran Desa Tapang Tingang menjadi dua desa dengan alasannya pemerataan pembangunan di 13 kampung yang ada di Desa Kampung Tengah Tapang Tingang. Hal ini dikatakan oleh Kades Tapang Tingang Kanisius Musitus kepada Radio Dermaga belum lama ini.
Dalam masa kepimpinannya, Kades melanjutkan pembangunan sebelumnya yaitu membangun beberapa infrastruktur, di Desa Tapang Tingang.
"Namun karena begitu luas wilayahnya, tentu saja infrastruktur yang dibangun baik menggunakan Dana Desa maupun Kabupaten tidak bisa maksimal. Maka menjadi pemikiranlah usulan pemekaran dengan nama Desa Benuah Karawang yang sudah disetujui masyarakat desa pemekaran dimana akan berpusat di antara Biang Marau dan Biang Poring, tempat yang dinilai cocok oleh masyarakat, "jelas Kades.
Untuk saat ini Kepala Desa Kanisius sudah memulai membangun infrastruktur jalan dan jembatan yang multifungsi, sekaligus untuk pemasangan tiang listrik masuk kampung sejak 2019 lalu yang sudah dibuka jalan dari batas Desa Nanga Kiungkang sampai ke Biang Poring dan Biang Marau di bagian Selatan hanya saja masih perlu dibangun beberapa jembatan untuk dilewati kendaraan PLN yang membawa peralatan pendukung seperti tiang listrik kabel dan lain-lain.
"Saya bersama tim sudah beberapa kali memperjuangkan kepada pihak PLN di Provinsi Kalimantan Barat dan sudah ditanggapi dengan positif. Sementara data-data semua Dusun yang akan dialiri listrik sudah diberikan kan sesuai dengan apa yang dipersyaratkan oleh pihak PLN," tambah Kades.
"Saya bersama staf desa, atas dukungan BPD dan bersama masyarakat sudah mendeklarasikan ODF, Open Defacation Free, alias Stop Buang Air Besar Sembarangan bersama Wahana visi Indonesia dengan membangun sarana pendukung MCK di hampir semua rumah penduduk warga Tapang Tingang,"jelas Kades.
"Saya juga sudah membantu masyarakat dalam usaha kepemilikan lahan atau sertifikat tanah. Sampai saat ini Pemerintah desa Tapang Tingang sudah mendapat 1.500 lebih sertifikat hak milik warga yang dikeluarkan oleh Badan Pertanahan Nasional Kabupaten Sekadau, "tutup Kanisius Musitus yang mencalonkan diri untuk periode ke-2 pilkades Desa Tapang Tingang pada Juli 2024. (Tim)
Editor/interviewer: Drs.Nico Bohot
Info ini bisa disimak di 100,9 FM radio Dermaga Sekadau, atau buka link di dermagafm.com.